Tidak Terima Bawa-Bawa Moeldoko Hingga Jokowi atas Polemik Al Zaytun, Ngabalin Sewot!

VIVA Jabar – Ali Mochtar Ngabalin, Tenaga Ahli Utama Kepala Staf Kepresidenan (KSP), merasa kesal karena polemik di Pondok Pesantren Al Zaytun dikaitkan dengan nama Jenderal TNI (Purn) Moeldoko sampai ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurutnya, tuduhan bahwa pemerintah terlibat dalam membela Al Zaytun selama ini tidak benar, sehingga perlu diperjelas.

“Gausah nuduh-nuduh pemerintah, presiden, pak Moeldoko segala macam, kalau kau mau ambi Al Zaytun, ambil aja gausah banyak nuduh-nuduh orang,” ujar Ngabalin dikutip dari Instagram, fakta.beriita, Kamis, 6 Juli 2023.

Terkait banyaknya tudingan yang menyebut adanya penyimpangan di Pesantren Al Zaytun, Ngabalin beranggapan hal ini adalah cara yang digunakan sejumlah pihak untuk merebut pesantren yang berlokasi di Indramayu itu.

“Kalau kalian mau ambil Al Zaytun, ambil saja, tapi pakai cara-cara yang bermoral gausah banyak nuduh orang melakukan berbagai macam ketimpangan. Cara-cara ini lazim kita ketahui kalau ada orang mau merampok, cara-cara kalian ini terlalu kotor sekali,” kata dia.

Adapun soal sosok Panji Gumilang, Ngabalin memiliki pandangan tersendiri. Menurutnya Panji adalah orang yang lurus lantaran memiliki latar belakang yang terpercaya.

Ngabalin menekankan Panji merupakan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) yang pernah mengenyam pendidikan di Pesantren Gontor. Selain itu, kata dia, Panji juga merupakan anak dari kader Majelis Syuro Muslimin Indonesia (Masyumi) sehingga mustahil melakukan penyimpangan yang melawan syariat Islam.

Halaman Selanjutnya

“Saya gak tahu siapa yang awal merusak Al Zaytun dengan berbagai macam tuduhan, lembaga pendidikan seperti Al Zaytun itu organisasi yang sudah dibangun berpuluh-puluh tahun,” terangnya.