Sahabat Inara Rusli Ini Sebut Hukum Musik Haram, Berikut Penjelasannya

Inara Rusli dan Derry Sulaiman
Sumber :
  • Berbagai Sumber

VIVA Jabar – Salah satu sahabat dekat Inara Rusli, ustadz Derry Sulaiman beberapa waktu lalu hadir dalam acara YouTube Kemal Pahlevi. Pada obrolan tersebut, ustadz yang juga terjun ke dunia entertainment itu sempat ditanya soal hukum musik oleh sang tuan rumah.

Dipolisikan oleh Virgoun, Inara Rusli Ingin Fokus Ibadah Ramadan

Dengan tegas, ustadz Derry Sulaiman menjawab bahwa hukum musik itu haram. Namun, hukum haram tersebut dengan beberapa penjelasan.

Mulanya, Kemal Pahlevi bertanya langsung kepada Ustaz Derry Sulaiman mengenai permasalahan umum yang sering diperdebatkan masyarakat yakni soal hukum musik.

Bicara soal Rejeki Usai Jadi Janda, Inara Rusli Disebut Hasilkan Rp.40 Juta Sehari

“Musik itu haram atau tidak tad?” tanya Kemal Palevi, dilansir Senin, 5 Juni 2023.

Kemudian, Derry Sulaiman langsung memberi jawaban singkat dan lugas.

Jadi Single Parent, Ini Cara Inara Rusli Didik Anaknya Agar Terhindar dari Bullying

“Haram.” jawab Derry Sulaiman.

Mendengar jawaban Ustadz Derry Sulaiman tersebut, Kemal kaget sembari langsung minta deskripsi dan penjelasan mengapa Ustaz Derry Sulaiman berani menyebut musik haram.

Ternyata, menurut Derry hukum musik haram itu harus dilihat dari konteks utuhnya. Mulai dari tempat musik itu disetel, lirik yang terkandung di dalamnya dan apek-aspek pendukung lainnya.

“Musik itu haram di mana, kapan, kenapa dan siapa. Nah pertanyaan itu harus disempurnakan, karena itu sebuah kalimat panjang yang dihentikan. Itu koma, bukan titik. Musik haram itu koma, cuma kalau dijadikan titik jadi masalah,” kata Derry Sulaiman.

“Misalnya, musik itu haram ketika azan berkumandang. Musik itu haram ketika dinyanyikan di dalam masjid. Musik itu haram ketika lirik-liriknya mengajak orang mendurhakai Allah, ngajak maksiat, zina, mabuk atau memuja setan seperti Black Metal. Kalau liriknya memuja setan, itu haram jelas,” jelasnya lagi.

Tak sampai disitu, Ustadz Derry Sulaiman juga mengulas tentang hukum perempuan bernyanyi atau bermain musik. Menurutnya, perempuan bernyanyi di depan lelaki bukan mahramnya itu haram.

“Perempuan seksi membuka auratnya, dia memperlihatkan tubuhnya, bernyanyi dengan suara merdu di depan laki-laki yang bukan mahramnya, haram,” ujar Derry Sulaiman.

Lebih lanjut, Kemal Palevi juga menyinggung soal yang mengatakan bahwa suara wanita itu adalah aurat. Dan Ustaz Derry Sulaiman membenarkan hal itu. Namun, ia juga menjelaskan adanya perbedaan pendapat soal ini.

“Katanya suara perempuan aja aurat. Berarti perempuan gimana dong? Suara musisi perempuan nih,” tanya Kemal Palevi.

“Ya, kalau bicara taqwa memang mestinya jangan deh. Perempuan mestinya nyanyi depan (suami)nya aja deh, mestinya. Tapi, ada juga yang mengatakan sekadar hiburan asalakan lagunya tidak mendesah dan mengundang syahwat,” jawab Derry.

“Cuma, ada memang sebagian kelompok umat Islam, sebagian ulama juga yang tegas mengatakan seluruh musik haram. Kapan pun dan di mana pun pokoknya haram. Jadi, kita menghormati perbedaan pendapat,” kata Ustaz Derry Sulaiman lagi.