9 Alasan Ini Membuat Anak-Anak Bisa Melakukan Bullying

Beberapa anak melakukan bullying sebagai cara untuk mendapatkan perhatian, baik dari teman-teman maupun dari orang dewasa. Mereka mungkin merasa diabaikan atau tidak dihargai, sehingga mencari cara untuk menarik perhatian dengan perilaku negatif.

7. Insecure atau Merasa Tidak Aman

Anak-anak yang merasa tidak percaya diri atau memiliki rasa rendah diri sering kali mencoba menutupi perasaan ini dengan membully orang lain. Dengan menjatuhkan orang lain, mereka berharap bisa merasa lebih baik tentang diri mereka sendiri.

8. Pengaruh Media

Media, baik itu televisi, film, maupun media sosial, sering kali menampilkan adegan-adegan kekerasan atau perilaku agresif yang dianggap 'keren' atau 'kuat'. Anak-anak yang terpapar pada konten semacam ini mungkin menganggap bullying sebagai perilaku yang dapat diterima atau diidolakan.

9. Pengalaman sebagai Korban Bullying

Ironisnya, anak-anak yang pernah menjadi korban bullying kadang-kadang berbalik menjadi pelaku. Mereka mungkin merasa perlu membalas dendam atau mengalihkan rasa sakit mereka dengan membully orang lain.

Halaman Selanjutnya

Itulah 9 alasan anak-anak bisa melakukan bullying kepada temannya. Bullying merupakan masalah kompleks yang disebabkan oleh berbagai faktor. Penting bagi orang tua, guru, dan masyarakat untuk bekerja sama dalam menciptakan lingkungan yang aman dan mendukung bagi anak-anak.