Mengupas Perjalanan ARD, Dari Jualan Sayuran di Pasar Hingga Menjadi Sopir Bos Furniture
"Beragam usaha ya, bahkan saya pernah jualan sayuran di pasar Pujasera," kenangnya.
Demi mendapat ilmu dan usaha yang lebih baik lagi, ARD mengadu nasib ke Jakarta dan bekerja pada bos furniture sebagai sopir. Tak diduga banyak ilmu bisnis yang didapatkannya termasuk akses ke Warga Negara Asing (WNA).
Setelah dirasa cukup mendapat bekal, ARD kembali ke Subang pada tahun 2006 dan bergabung dengan Organisasi Masyarakat (Ormas). Karirnya makin moncer saat ia diminta perusahaan-perusahaan menjadi Legal Officer pada tahun 2008.
Tertarik di kancah politik, ARD bergabung di Partai Amanat Nasional (PAN) Subang, dan tak butuh waktu lama baginya nya untuk memimpin partai berlambang matahari putih tersebut.
Ia pun sempat mengikuti Pilkada Subang pada tahun 2013, meskipun kalah, ARD yang memiliki motto pantang menyerah itu akan mengikuti kembali ajang pesta demokrasi tersebut di tahun 2024 ini.
"Selalu semangat, bekerja keras dan jangan mudah menyerah," kata ARD.
.