Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, Indonesia akan Terima Timnas Israel di Tanah Air

Erick Thohir
Sumber :
  • Istimewa

Jabar – Menjadi suatu kebanggaan tersendiri bagi Indonesia yang mendapat kepercayaan menjadi tuan rumah perhelatan akbar kelas internasional, yakni Piala Dunia U-20.

Baru! Jadwal Kickoff Indonesia Vs Irak Berubah

Namun, disisi lain muncul polemik lantaran Timnas Israel U-20 juga tercatat sebagai peserta Piala Dunia U-20 yang juga akan hadir ke tanah air.

Diketahui, Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik. Namun yang lebih sensitif bagi masyarakat Indonesia adalah tindakan otoritas israel terhadap warga muslim Palestina yang tidak berprikemanusiaan.

PSSI Klaim Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Terjual Laris Manis

Beberapa pihak bahkan Ormas keislaman Indonesia mendesak pemerintah untuk ambil sikap terkait keiikut sertaan Israel di hajatan akbar terdebut.

Kendati demikian, dalam dunia sepakbola setiap warga negara harus menjamin keamanan siapapun yang akan bermain di Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia.

Harga Meroket, Tiket Pertandingan Timnas Indonesia Sudah Terjual 50 Ribu

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengatakan, Indonesia sebagai tuan rumah memiliki kontrak dengan FIFA untuk menjamin keamanan bagi setiap peserta.

"Banyak isu-isu lain [yang dibahas dengan FIFA] seperti logistik, keamanan, operasional lain yang butuh perbaikan. Tentu ini butuh dukungan penuh, nah khususnya mengenai tim-tim yang akan bermain. Saya rasa konteksnya kita tidak bisa melihat masing-masing negara," ujar Erick.

"Bahwa sesuai kontrak tuan rumah, negara menjamin kedatangan siapapun yang bermain di sini, apakah itu Olimpiade, kejuaraan dunia bola basket. Kalau kita tidak bisa mengambil posisi, menjamin, mengamankan, ya mungkin Indonesia jangan lagi bidding event-event internasional," sambung Erick Thohir.

Erick mengatakan Indonesia wajib menerima siapapun peserta Piala Dunia U-20 2023. Jika tidak maka wajah Indonesia akan tercoreng.

"Padahal kita mau bidding Olimpiade [2036], Piala Dunia 2034 bahkan. Kalau Piala Dunia U-20 saja tidak siap, ya kita jangan bidding, daripada kita memalukan diri kita kepada seluruh dunia, jadi kita harus melayani siapapun tamu-tamu yang hadir," ucap Erick.