Respon Ganjar Pranowo Terhadap Kritikan Cak Imin soal Pembangunan Jalan Tol
- Viva.co.id
VIVA Jabar – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar atau yang karib dipanggil Cak Imin belum lama ini mengutarakan pandangan kritisnya tentang arah pembangunan Indonesia.
Cak Imin menyoroti pembangunan jalan tol. Menurut pasangan Anies Baswedan tersebut, jalan tol tidak bisa dinikmati bersama oleh rakyat Indonesia sedangkan semuanya membayar pajak seperti tukang becak.
Ditanya soal kritikan tersebut, Ganjar Pranowo seolah enggan mengomentari kritikan Cak Imin itu. Capres nomor urut 3 itu justru mengatakan lebih tertarik mengomentari hal lain apabila ada yang bisa ia komentari.
"Saya lebih tertarik mengomentari yang lain kalau ada," kata Ganjar di UGM, Yogyakarta, Selasa (19/12/2023).
Diinformasikan sebelumnya, Cak Imin memandang pembangunan jalan tol tidak melambangkan pembangunan yang berkeadilan. Sebab, menurut Cak Imin, tidak semua bisa menikmati jalan tol padahal semua bayar pajak.
“Kemana-mana transportasi publik, transportasi umum harus murah dan enak. Ini kan yang dibangun jalan tol, ya enak bagi yang punya mobil,” kata Cak Imin dalam acara silaturahim Majelis Taklim se- Kabupaten Bekasi di Gedung Guru, Bekasi, Senin (18/12/2024).
“Kemarin saya ketemu tukang becak, tukang becak bilang ‘saya bayar pajak pajaknya dibikin bangun tol, lah kok saya ga bisa menikmati tol’.” ucap Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu.
Selanjutnya, Cak Imin juga memaparkan arah pembangunan di Indonesia. Menurutnya, pola dan arah pembangunan di Indonesia harus diubah sehingga bisa dinikmati oleh semua pihak.
Karenanya ia menyampaikan, kalau dirinya dan Anies Baswedan terpilih maka pembangunan akan berorientasi kesetaraan dan berkeadilan.
“Ketentuan pembangunan yang merata bukan hanya dinikmati oleh sebagian orang tapi dinikmati oleh seluruh masyarakat. Itu yang disebut keadilan, kesamarataan, kesetaraan itu namanya,” kata Cak Imin.
“Itu bisa dilakukan soalnya cuma satu, Amin (Anies-Muhaimin) nomor satu menang pemilu,” imbuh Wakil Ketua DPR RI itu.