TKN Prabowo-Gibran Bantah Isu Kecurangan Pemilu 2024
- Berbagai Sumber
Jabar –Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka menegaskan tidak ada kecurangan dalam proses rekapitulasi suara Pemilu 2024.
Wakil Ketua TKN, Juri Ardiantoro, menyatakan bahwa proses rekapitulasi yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di setiap wilayah berjalan lancar dan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan.
"Secara umum, rekapitulasi hasil suara secara berjenjang mulai tingkat PPK di kecamatan hingga nasional berlangsung lancar. Inilah yang kami pertanyakan, ada tujuan apa di balik usaha-usaha mendelegitimasi hasil pemilu?," ujar Juri Ardiantoro di Jakarta, pada Jumat, 15 Maret 2024.
Juri juga menyinggung proses rekapitulasi tingkat nasional yang telah berlangsung selama 17 hari sejak 28 Februari 2024, dimana pasangan Prabowo-Gibran tercatat memenangkan mayoritas wilayah di Indonesia.
Menurutnya, narasi publik tentang kecurangan Pemilu lebih banyak membahas soal hasil penghitungan Sirekap yang sempat bermasalah, bukan tentang proses rekapitulasi itu sendiri.
"Dinamika perdebatan lebih banyak karena masalah Sirekap dan ketidaksinkronan data-data pemilih yang seringkali membutuhkan penjelasan faktual," tambahnya.
Merujuk pada rekapitulasi suara Pilpres 2024 tingkat nasional, pasangan Prabowo-Gibran menang dominan dengan menguasai lebih dari 25 provinsi.
Di Pulau Jawa, duet yang diusung Koalisi Indonesia Maju juga berjaya, meskipun perhitungan rekapitulasi provinsi Jawa Barat belum diumumkan.
Hingga hitungan rekapitulasi KPU per Jumat sore, 15 Maret 2024, Prabowo-Gibran sudah menang di 27 provinsi, termasuk kemenangan di Papua Selatan dan NTB.
KPU akan terus melakukan rekapitulasi hasil Pilpres 2024 tingkat nasional hingga beberapa hari ke depan dan berencana mengumumkan hasil final rekapitulasi pilpres pada Rabu, 20 Maret 2024.
