Bantah Pernyataan Ian Kasela Soal Lagu Cinderella, Ipay Ngaku Tak Pernah Tanda Tangani Perjanjian
- intipseleb.com
VIVA Jabar – Polemik tentang lagu Cinderella yang populer dinyanyikan Band Radja masih terus bergulir. Vokalis Band Radja, Ian Kasela dengan tegas mengatakan bahwa ia memiliki bukti perjanjian dengan Ipay sehingga ia berani menyanyikan dan mempublikasikan lagu tersebut.
“Jadi, gua berani mempublikasikan pasti sudah ada obrolan, sudah ada kesepakatan, makanya gua bilang ini gua punya bukti. Tapi, karena yang bersangkutan tidak mengakui, enggak apa-apa kita coba aja, nanti buktikan saja,” ungkap Ian Kasela kepada awak media di Polda Metro Jaya pada Jumat, 18 Agustus 2023 lalu.
Vokalis Radja, Ian Kasela
- intipseleb.com
Di sisi lain, Rival Achmad Labbaika alias Ipay yang mengaku satu-satunya pencipta lagu Cinderella itu membantah pernyataan Ian Kasela tersebut. Menurutnya, ia tidak pernah memberikan izin kepada siapapun untuk menyanyikan lagu ciptaannya itu.
Tak hanya itu, Ipay mempertanyakan kontribusi Ian Kasela kalau memang ia turut menciptakan lagu Cinderella. Sebab, menurut Ipay, dirinya adalah pencipta tunggal lagu tersebut.
“Dia menggunakan lagu Dongeng Cinderella itu tanpa izin, merekam, mendistribusi, menggunakan, mempublikasikan lagu Dongeng Cinderella yang kemudian dia tulis sebagai lagu Cinderella dan di dalamnya dia tulis nama dia tanpa ada surat kontrak, persetujuan, kesepakatan dengan saya selaku pencipta tunggal dan pemilik lagu,” kata Ipay.
Selanjutnya, Ipay menyayangkan sikap Ian Kasela. Ipay mengaku bahwa dirinya sudah lama menjalin kedekatan dengan Band Radja, tapi ia menganggap pertemuannya dengan Radja tidak pernah menemui kata sepakat.
“2007 saya udah menetap di Jakarta. Dari 2007 itu, kita coba intens ketemu dan sebagainya, enggak pernah (menemukan titik temu), tapi setiap tahun saya ketemu,” kata Ipay.
“Setiap tahun saya ketemu, 2006, 2007, 2008, 2009, 2010, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 19, 20, covid, ya kan. Nah covid itu yang gak ketemu. Tiba-tiba perantara di antara kami meninggal,” sambungnya.
Kemudian, perihal perjanjian izin, Ipay mengaku dirinya tidak pernah menandatangani perjanjian sebagaimana yang dilontarkan Ian. Disini kemudian, Ipay menganggap ada yang memalsukan tanda tangannya.
“Nah, tanda tangan yang tertera di dalam itu bukan tanda tangan saya. Saya tidak pernah memiliki tanda tangan seperti itu,” terang Ipay.
“Apa pun itu bahasa yang kalian gunakan silakan. Tapi yang jelas, yang saya ingin sampaikan itu bukan tanda tangan saya dan garisnya pun sangat terlihat,” imbuhnya.
Saat ditanya, Ipay mengaku sudah membaca dokumen yang dimaksud oleh Ian. Ia pun semakin yakin bahwa tanda tangan di dalam dokumen itu bukanlah darinya.
“Saya sudah melihat (dokumen yang dimaksud Ian),” pungkasnya.
