Ulama Mesir Membolehkan Memberi Ucapan Selamat Hari Raya Pada Non Muslim
VIVA Jabar –Ternyata memberikan sebuah ucapan selamat hari raya kepada penganut agama lainnya ini biasanya kerap memicu sebuah perdebatan di kalangan umat Islam.
Akan tetapi menurut ulama Mesir, Usama Al-Syyid Al-Azhary cara memberikan tanggapan ternyata tidak perlu melarang pada orang-orang yang mengucapkan selamat karena itu justru memberikan sebuah dampak kemaslahatan yang lebih luas misalnya menciptakan sebuah keharmonisan di tengah kehidupan bermasyarakat.
"Kita boleh saja mengucapkan selamat hari raya keagamaan ke nonmuslim. Dulu dilarang karena memang situasinya dalam masa peperangan. Tapi sekarang zaman sudah berubah, yakni damai. Demi kedamaian hidup bertetangga tentu dibolehkan," ujar Usama Al-Sayyid.
Secara khusus dia juga telah mengajak kepada semua ulama untuk menggunakan mazhab secara bijak yang menurutnya dalam sebuah kontek pengetahuan atau pengajaran pemahaman mazhab ini juga bisa dilakukan secara ketat agar seseorang memiliki sebuah dasar yang kuat terhadap suatu hukum.
Akan tetapi semua hal ini harus berkaitan dengan fatwa pemahaman mazhab tidak perlu dilakukan dengan kaku karena justru ini akan berdampak kontra produktif dengan tujuan dari hukum Islam sendiri.
Ulama Mesir lainnya seperti Muhammad Al Marakiby juga sempat menilai sebuah solusi atas fiqih yang pada saat ini seharusnya dilakukan komprehensif karena sudah waktunya didialogkan dengan umat non muslim agar tujuan dari sebuah hukum tersebut lebih tepat sasaran.
"Keadilan memang harus ditegakkan, namun tidak hanya terfokus pada keadilan individual namun juga bisa menyentuh keadilan sosial, Ini dilakukan dalam rangka mencari harmonisasi kehidupan beragama," ujarnya.*