Sosok Prabowo Subianto di Mata KDM: Pemimpin Berani dan Bernyali

Dedi Mulyadi dan Prabowo Subianto
Sumber :
  • Istimewa

VIVA Jabar – Kang Dedi Mulyadi (KDM) menyebut bangsa Indonesia tidak pernah akan merdeka jika tak diperjuangkan oleh orang-orang yang memiliki keberanian dan nyali besar. Bahkan sepanjang perjalanannya orang berani dan bernyali telah membawa perubahan bagi bangsa.

Prabowo Blak-blakan Soal Misi Indonesia Pasca Terpilih Jadi Presiden

“Kalau tidak bernyali kita tidak akan bisa melewati masa-masa perubahan yang kritis dari bangsa ini. Orang-orang bernyali telah membawa perubahan bagi bangsa Indonesia baik era dulu, masa kini dan masa depan,” ucap KDM dalam media sosialnya, Rabu (7/6/2023).

Menurut KDM, jika tidak ada orang yang berani dan bernyali besar maka Indonesia tak akan memiliki kemampuan pembangunan infrastruktur seperti saat ini.

Minta Maaf, Kepsek SMK Lingga Kencana Depok Ingin Tradisi Study Tour Ditiadakan

Kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dinilai sebagai sosok yang bernyali dan berani mengambil risiko terhadap sesuatu agar pembangunan tidak jalan di tempat dan tidak mencari aman.

“Kalau tidak bernyali kita tidak akan bermartabat di forum internasional, maka orang-orang yang bernyali layak memimpin negeri ini. Negeri ini tidak butuh orang-orang yang membangun pencitraan, main di zona aman, tapi berani mengambil risiko,” ujarnya.

Belajar Usaha Nasi Goreng ke Ciater, Raka Malah Jadi Korban Tragedi Maut Bus Study Tour

Persoalan pro dan kontra, kata KDM, biasa dalam kehidupan, terlebih bagi bangsa Indonesia. Pro kontra melahirkan orang yang suka membela dan tidak suka akan mencari-cari kesalahan.

Kang Dedi Mulyadi mengatakan, sosok Menhan Prabowo Subianto dalam mengajukan proposal perdamaian perang Rusia-Ukraina adalah sebuah bentuk kepemimpinan yang berani dan bernyali. Prabowo bukanlah sosok yang mencari aman dari setiap kebijakan.

“Maju terus Pak Prabowo, kami layak memiliki pemimpin yang memiliki keberanian dan nyali seperti anda. Pak Jokowi mengatakan pemimpin yang diperlukan bangsa ini adalah pemimpin yang berani dan bernyali, anda adalah orang yang berani dan bernyali. Biarkan kaum nyinyir berbicara karena memang kemampuannya hanya sampai di situ,” pungkas KDM.