Juventus Dituding Terapkan Permainan Negatif, Pelatih Pasang Badan: Yang Penting Hasil
- Marco Bucco/LaPresse via AP
VIVA Jabar – Permainan Juventus yang cenderung bertahan saat melawan Fiorentina dinilai sebagai permainan negatif. Sang pelatih, Massimiliano Allegri pun pasang badan membela tim kebanggaannya.
Dalam lanjutan Seri A, Juventus menjamu Fiorentina di Allianz Stadium pada Senin, 8 April 2024 WIB dini hari. Bianconeri menang 1-0 via gol Federico Gatti.
Juventus memulai pertandingan dengan baik, bahkan mencetak tiga gol hanya saja dianulir oleh wasit karena offside. Kemudian, Bianconeri lebih banyak bertahan dan ditekan oleh Fiorentina. Bahkan, statistik penguasaan bola Juventus hanya sampai 25%.
Juventus tercatat hanya membuat operan 227 sementara Fiorentina sebanyak 675 operan. Hal ini membuat Juventus dianggap menerapkan gaya permainan negatif.
Sang pelatih, Massimiliano Allegri tentu saja angkat bicara atas tudingan tersebut. Ia mengatakan tidak mungkin ada tim yang bisa menguasai bola selama 90 menit waktu pertandingan normal. Allegri juga mengatakan yang penting dalam pertandingan adalah hasil akhir.
"Dalam sepakbola ada dua tim, dengan dua seragam berbeda, kami Bianconeri, mereka Viola. Kami ingin menguasai bola selama 90 menit, punya 30 tembakan, tapi saya kira siapa pun tidak ada yang bisa melakukannya, bahkan dalam mimpi," ujar Allegri kepada DAZN.
"Kami tahu keterbatasan kami. Di titik ini di musim ini, yang paling penting adalah hasil. Saya tidak melihat banyak tim yang menghindari membiarkan satu tembakan ke gawang, kami melakukan yang terbaik, tapi anak-anak tampil bagus kok." Lanjutnya.
"Kami mencoba main di area permainan lawan selama 90 menit, tapi ada lawan juga. Gagasannya adalah main dengan pressing tinggi, menekan tim lawan ke area permainannya sendiri dan mengoper lebih bersih."
"Kami seharusnya unggul 2-0 saat jeda, kami tidak dapat gol kedua, dan Fiorentina pastinya akan melawan. Kami punya beberapa peluang lewat serangan balik dan seharusnya lebih baik," kata Allegri menambahkan.
Untuk diketahui, kemenangan atas Fiorentina ini mengubah tren negatif Juventus. So Nyonya Tua kembali pada jalur kemenangan dan kini ada di posisi ketiga klasemen Seri A dengan mengumpulkan 62 poin.