Indra Sjafri Digeser Dari Direktur Teknik PSSI, Loh Kenapa?

VIVA Jabar - Organisasi Induk Sepakbola Indonesia, PSSI melakukan berbagai terobosan yang spektakuler. Terlebih, di masa kepemimpinan Erick Thohir, Menteri BUMN itu.

Sejumlah agenda tampak digalakan oleh Erick Thohir. Mulai dari dalam (internal) kepengurusan seperti soal dibentuknya satgas, kejayaan Timnas Indonesia memutus stigma paceklis emas di SEA Games hingga restrukturisasi usai kepengurusan. 

Teranyar, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir bakal menggantikan posisi Direktur Teknik PSSI yang semula dinakhodai oleh Indra Sjafri, Pelatih Timnas U-22 dan diisi dari Jerman.

Erick mengungkap alasan dibalik pemilihan Direktur Teknik (Dirtek) dari Jerman untuk mengganti posisi Indra Sjafri.

Erick mengatakan, dirinya telah berkomunikasi dengan federasi sepakbola Jerman (DFB) untuk kerja sama ini. 

Dalam waktu dekat, Erick bersama Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali dan Ratu Tisha bakal bertolak ke Jerman.

"Untuk Jerman, kita akan berangkat, saya Pak Waketum, dan Bu Tisha, itu Insyaallah di pertengahan Juni yang tidak lain ke Frankfurt nanti rencananya untuk kerja sama dengan mereka masalah direktur teknik,” ujar Erick dilansir viva.co.id

Erick juga mengungkapkan bahwa proses kerja sama ini akhirnya tercetus setelah ia datang ke Jerman beberapa waktu lalu. Dengan kerja sama ini, Erick Thohir berharap nantinya timnas Indonesia khususnya pemain muda bisa bermain di Eropa.

Erick memanfaatkan ini dengan baik, sehingga ke depannya perkembangan sepak bola Tanah Air pun bisa bertahap maju dan berkembang. 

“Nah kita pilih Jerman karena memang kemarin kita baru saja melakukan bilateral meeting dengan Jerman saat perjalanan saya dengan Bapak Presiden,” tutur Erick Thohir.

Sebelumnya, posisi Dirtek PSSI ditempati oleh Indra Sjafri. Namun belakangan ini pria asal Sumatrera Barat itu menangani timnas Indonesia U-22 di SEA Games. Setelah berhasil meraih medali emas, Indra Sjafri juga ditugaskan untuk Kualifikasi Piala Asia U-23 dan Asian Games 2023.