Bey Machmudin Pastikan Kegiatan Pengolahan Sampah Dimulai dari Lingkungan Sekolah

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat di SMAN 1 Babelan (Bekasi)
Sumber :
  • Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar

VIVA Jabar - Program pengurangan volume sampah, seyogyanya menjadi perhatian semua pihak. Dan itu, dapat dimulai dari wilayah hulu seperti misalnya di lingkungan sekolah.

Pj Gubernur Bey Machmudin Jamin PPDB Tetap Berjalan Meski Kadisdik Jabar Diganti

Begitu disampaikan Pj Gubernur Jawa Barat (Jabar), Bey Machmudin saat berada di SMA Negeri 1 Babelan, Kabupaten Bekasi, Provinsi Jawa Barat, pada Jumat, 6 Oktober 2023. 

Menurut Bey, kegiatan pengolahan sampah dapat dimulai dari tingkat sekolah. Ia menilai, hal tersebut dapat dilakukan agar para siswa bisa melakukan pemilahan sampah, baik di rumah ataupun di lingkungan sekolah itu sendiri.

Pasca Terjadinya Kecelakaan Bus di Subang, Bey Machmudin Terbitkan Surat Edaran

“Jadi setiap siswa harus bisa memilah walaupun baru memilah saja yang organik dan anorganik,” ucap Bey

Bey Machmudin Lantik Adi Gemawan Jadi Kepala Perwakilan BPKP Jawa Barat

Dalam kunjungannya ke SMA Negeri 1 Babelan, sambil meninjau kegiatan belajar, Bey juga turut berbincang dengan sejumlah guru dan siswa yang ada di sana. 

Bey melihat SMA Negeri 1 Babelan sudah mulai memberikan pembelajaran mengenai pengolahan sampah kepada siswanya.

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat di SMAN 1 Babelan (Bekasi)

Photo :
  • Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar

“Tadi juga saya tanyakan apakah ada pelajaran masalah sampah, penanganan sampah ternyata juga diajarkan,” imbuhnya.

Selain itu, Bey pun memeriksa kondisi tempat pembuangan sampah yang berlokasi di area sekolah.

Bey ingin memastikan agar kegiatan pemilahan sampah yang telah dilakukan oleh para siswa sejalan dengan kegiatan pemisahan sampah saat proses pengangkutan.

“Jangan sampai siswa-siswa di sini sudah memilah tapi di truk sampahnya disatukan lagi kan percuma juga, tetapi ternyata mereka sudah memisahkan juga, yang plastik dimasukkan ke karung, yang organik disatukan di bak,” jelasnya.

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat di SMAN 1 Babelan (Bekasi)

Photo :
  • Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar

Pada kesempatan itu, Bey juga turut melihat kondisi ruang kelas yang dipakai untuk kegiatan pembelajaran di sana.

Bey menemukan sejumlah ruang kelas yang mengalami kerusakan dan tidak bisa digunakan.

“Saya melihat kegiatan belajar di sekolah ini dan ternyata harusnya mereka mempunyai 36 kelas ternyata baru digunakan hanya 31 kelas dan satu kelas menggunakan lab karena empat kelas mengalami kerusakan dan tidak bisa digunakan,” ucapnya.

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat di SMAN 1 Babelan (Bekasi)

Photo :
  • Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar

Melihat hal tersebut, Pj. Gubernur Jabar menyampaikan akan segera menindaklanjuti hal tersebut bersama jajarannya untuk segera diselesaikan.

“Ini saya akan segera bicarakan mudah-mudahan akan segera ditindaklanjuti,” tutur Bey.

Sementara itu, terkait pengelolaan sampah yang disampaikan Pj Gubernur Jabar, salah seorang siswa kelas 11, Reysal Maulana Ramadhan, menyampaikan bahwa dirinya juga sudah menerapkan kegiatan pemilahan sampah dengan memisahkan dan mengumpulkan sampah botol plastik dan menyerahkannya ke bank sampah.

Pj Gubernur Jabar, Bey Machmudin saat di SMAN 1 Babelan (Bekasi)

Photo :
  • Humas / DKIS (Biro Adpim) Jabar
 

“Palingan sih kalau misalnya pakai botol plastik itu sudah dikasih karung, misal airnya sudah habis masukin ke karung, nanti di setor ke bank sampah,” jelas Reysal