Aksi Nekat Pengamen Modal Rp 7 Ribu Mudik ke Semarang, Bonceng Istri Hamil Tua Pakai Motor Ekstrem
- Istimewa
VIVA Jabar – Mudik lebaran menjadi momen tahunan bagi masyarakat Indonesia untuk kembali ke kampung halaman. Berbagai cara dilakukan demi bisa berkumpul dengan keluarga tercinta.
Seperti yang dilakoni oleh Riki, seorang anak punk yang sehari-hari mengamen di Purwakarta nekat mudik ke kampung halaman istrinya di Semarang menggunakan motor ekstrem. Motor itu sangat tidak layak pakai karena hanya bisa jalan tanpa dilengkapi lampu dan fitur keselamatan lainnya.
Lebih nekatnya lagi Riki membonceng istrinya yang kini hamil 8 bulan. Bahkan keduanya hanya bekal uang tak lebih dari Rp 10 ribu untuk perjalanan yang mereka taksir memakan waktu 3 hari 2 malam itu.
Riki dan istrinya itu tak sengaja bertemu dengan Kang Dedi Mulyadi (KDM) saat melintas daerah Cipeundeuy, Kabupaten Subang. Saat itu keduanya terlihat berboncengan motor dengan tulisan ‘Purwakarta OTW Semarang’
“Modal nekat, Pak. Ini hanya bekal Rp 7 ribu. Nanti di perjalanan sambil ngamen,” ujar Riki yang ternyata tak membawa helm selama perjalanan.
Riki mengatakan, istrinya ingin melahirkan di Semarang agar orang tuanya bisa menemani. Selama di sana ia akan bekerja sebagai tukang las di paman sang istri.