Restrukturisasi PSSI, Arya Sebut Direktur Teknik Asal Jepang untuk Putri Jerman untuk Putra
- Viva.co.id
VIVA Jabar - Pasca pelantikan dan pengukuhan kepengurusan PSSI Periode 2023-2027, Ketum Erick Thohir langsung tancap gas. Dia sedang menjajaki kemungkinan kerja sama dengan Deutscher Fußball-Bund (DFB) atau Federasi Sepakbola Jerman.
Usai menjalin kerja sama dengan Japan Football Asociation (JFA), Erick Thohir bakal mencoba mendekati DFB untuk kerja sama terkait pengembangan sepakbola Indonesia.
"Kami sedang coba akan rapat dengan Liga Jerman, dengan FA Jerman. Seperti yang kemarin kami dengan Jepang, itu mereka akan bantu perwasitan Indonesia supaya transparan dan profesional," kata Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir kepada pewarta seusai menjalani pelantikan pengurus PSSI di Hotel Fairmont, Jakarta, belum lama ini.
Terkait kemungkinan kerja sama dengan Jerman, Erick Thohir mengungkapkan untuk saat ini PSSI sedang mengkaji mengenai beberapa direktur teknik yang berasal dari negara jawara Piala Dunia 2014 itu.
"Untuk Jerman kita sedang lihat CV untuk direktur teknik. Jadi semua kita bikin fair dan transparan. Kami ingin membangun tadi, tradisi yang profesional dan transparan," ungkap Erick.
Sebagaimana diketahui, PSSI telah melakukan pertemuan dengan Jepang (JFA) pada Senin kemarin 22 Mei 2023. PSSI menjalin kerja sama dengan JFA untuk pembangunan sepakbola jangka panjang, khususnya Timnas Putri Indonesia.
Sementara itu, Exco PSSI Arya Sinulingga mengungkapkan kerja sama antara Indonesia dan Jerman kali ini bakal difokuskan untuk pengembangan timnas putra terutama terkait dengan direktur teknik.
