Stafsus Menpora RI, Dima Klarifikasi Soal Dikotomi Atlet Cabor di Kirab Juara

Stafsus Menpora RI, Ardima Rama Putra
Sumber :
  • Viva.co.id

VIVA Jabar - Dikotomi atau penganakemasan terhadap salah satu cabor dan mengesampingkan cabor lain dalam agenda Kirab Juara, dibantah oleh Menpora RI lewat Stafsus, Ardima Rama Putra

Menpora Tegaskan, Naturalisasi Ole Romeny Bergantung pada PSSI

Stasuf Menpora RI yang akrab disapa Dima ini mengemukakan, Kemenpora merupakan rumah dan orang tua bagi semua atlet Cabang Olahraga (Cabor).

Dima menegaskan, acara tersebut justru merupakan bentuk apresiasi Kemenpora yang rata dan adil terhadap seluruh cabor dan atlet yang telah berjuang pada SEA Games 2023 di Kamboja. 

Naturalisasi Ole Romeny Belum Rampung, Menpora Tunggu Gerak PSSI

“Kirab Juara itu ada angka 8 dan 7 di dalamnya, dan itu merupakan simbolisasi dari 87 emas yang dicapai oleh hampir seluruh cabor, bukan cabor tertentu saja," kata Dima 

"Acara kita rancang untuk mengapresiasi seluruh cabor dan para atlet yang telah berjasa menyumbangkan medali untuk tanah air, jadi tidak ada sama sekali penganakemasan karena semua emas, perak dan perunggu ini milik semua cabor dan masyarakat Indonesia!” Tegas Dima.

Progres Naturalisasi Ole Romeny: Menpora Tagih Berkas dari PSSI"

Terlepas dari beberapa situasi yang terjadi dalam pelaksanaan acara di lapangan, Dima meminta maaf jika dalam pelaksanaan masih ada kekurangan.  

Dia menilai, itu bukan sesuatu yang perlu dibesar-besarkan dan menjamin bahwa Kemenpora adalah rumah yang merangkul semua atlet dan cabor tanpa terkecuali. 

Halaman Selanjutnya
img_title